Senin, 23 Oktober 2023
Pada saat searching tempat yang kids-friendly, the first place goes to…
Aquaria KLCC
Perjalanan hotel - Aquaria KLCC ditempuh kurang lebih 5 menit dengan menggunakan Grab. Pada saat pemilihan tempat tujuan di Grab langsung ketik Aquaria KLCC jadinya nanti langsung diturunkan di pintu masuknya. Dari pintu masuk sudah kelihatan petunjuk menuju Aquaria KLCC. Dari pintu masuk kamu turun menggunakan eskalator dan langsung kelihatan deh.
Kami membeli tiket masuk Aquaria KLCC melalui Agoda karena lebih murah dibandingkan melalui Traveloka, Klook, website-nya sendiri maupun beli langsung on-the-spot. Untuk anak dengan usia < 3 tahun, tiketnya masih free ya, Moms. Setelah pembelian berhasil jangan lupa untuk print tiketnya. Setelah kamu sudah punya tiketnya, kamu akan langsung diarahkan menuju pintu masuknya. Jadi pada saat akan masuk kamu tinggal scan barcode yang ada di tiketnya dan bisa langsung masuk. Untungnya kami kesana pada saat weekday dan baru buka sehingga belum terlalu ramai dan antri. Oh iya, sebelum melewati pintu masuk kamu akan diarahkan untuk family photo dengan background Aquaria KLCC yang dimana nanti di dalam Aquaria KLCC bisa dicetak kalau kamu mau (bayar dong pastinya).
Pada saat searching tempat yang kids-friendly, the first place goes to…
Aquaria KLCC
Perjalanan hotel - Aquaria KLCC ditempuh kurang lebih 5 menit dengan menggunakan Grab. Pada saat pemilihan tempat tujuan di Grab langsung ketik Aquaria KLCC jadinya nanti langsung diturunkan di pintu masuknya. Dari pintu masuk sudah kelihatan petunjuk menuju Aquaria KLCC. Dari pintu masuk kamu turun menggunakan eskalator dan langsung kelihatan deh.
Kami membeli tiket masuk Aquaria KLCC melalui Agoda karena lebih murah dibandingkan melalui Traveloka, Klook, website-nya sendiri maupun beli langsung on-the-spot. Untuk anak dengan usia < 3 tahun, tiketnya masih free ya, Moms. Setelah pembelian berhasil jangan lupa untuk print tiketnya. Setelah kamu sudah punya tiketnya, kamu akan langsung diarahkan menuju pintu masuknya. Jadi pada saat akan masuk kamu tinggal scan barcode yang ada di tiketnya dan bisa langsung masuk. Untungnya kami kesana pada saat weekday dan baru buka sehingga belum terlalu ramai dan antri. Oh iya, sebelum melewati pintu masuk kamu akan diarahkan untuk family photo dengan background Aquaria KLCC yang dimana nanti di dalam Aquaria KLCC bisa dicetak kalau kamu mau (bayar dong pastinya).
Koleksi ikan di Aquaria KLCC lumayan banyak. Namun kalau kamu sudah pernah mengunjungi S.E.A Aquarium di Singapore, Aquaria KLCC masih tergolong lebih kecil. Untuk atraksinya, berupa feeding program, lumayan banyak dan bisa dilihat di website-nya beserta jadwalnya. Menurut aku sebaiknya datang ke Aquaria KLCC pas pukul 10.30 jadinya kamu sudah bisa melihat feeding program di jadwal pertama yaitu di Touch Pool. Touch Pool ini letaknya paling depan setelah pintu masuk. Disini kamu bisa menyentuh ikan pari, lobster, dan bintang laut. Selain memberi makan, petugasnya juga memberikan penjelasan mengenai habitat dan makanan yang diberikan kepada si hewan jadi bisa nambah wawasan parents dan anak-anak. Tidak ribet sih alur perjalanan di dalam Aquaria KLCC karena mengalir seperti air saja. Semuanya one flow jadi tidak ada koleksi ikan yang akan terlewatkan untuk dilihat. Aquaria KLCC terdiri dari 2 lantai. Tenang saja bagi Moms yang membawa stroller karena Aquaria KLCC ramah dengan stroller. Untuk pindah dari lantai 1 ke lantai 2 terdapat lift dimana pada saat akan turun atau naik terdapat pegawai yang akan mengarahkan kita menuju lift.
Atraksi menarik di Aquaria KLCC menurutku pada saat melintasi aquarium dari bawah (Living Ocean). Banyak terlihat ikan pari, hiu, dan ikan lainnya. Ini pengalaman pertama Ghaaly masuk ke aquarium jadinya anaknya agak sedikit ketakutan ketika ikan hiu dan ikan pari lewat di atas kepalanya, hahaha.
Karena Aquaria KLCC tidak terlalu besar, waktu 2 jam sudah cukup untuk memutari dan melihat semua koleksi makhluk lautnya. Sebelum pintu keluar juga disediakan souvenir store untuk membeli oleh-oleh atau kenang-kenangan. Keluar dari Aquaria KLCC rute kami selanjutnya adalah…
KLCC Park
Dari pintu keluar Aquaria KLCC langsung kelihatan petunjuk menuju KLCC Park karena mereka masih dalam satu kawasan. Di depan pintu keluar Aquaria KLCC terdapat food court untuk kamu yang mau makan siang atau sekedar mengemil. Dari Aquaria KLCC kami melewati lorong panjang sampai mentok lalu naik ke atas menggunakan eskalator (saat itu lift-nya sedang rusak). Sampailah kami di KLCC Park.
KLCC Park adalah taman yang ada air mancur, children's playground, children's pool, jogging track, dan taman untuk duduk santai. Kamu bisa foto dengan background Twin Tower dengan spot yang berbeda dari biasanya. Pasti sudah berseliweran di media sosial kamu spot foto anti mainstream dengan latar belakang Twin Tower, kan? Hahaha.
Kenapa KLCC Park menjadi destinasi kids friendly selanjutnya karena disini tersedia playground dengan banyak sekali permainan. Kalau kamu membawa toddler harus singgah ke playground-nya karena disini banyak sekali mainan perosotan dengan berbagai model. Tapi ingat sebelum main di playground anak-anak harus sudah pakai sunscreen karena panasnya polll! Di KLCC Park kamu juga bisa jogging bagi yang senang lari. Disini juga terdapat children's pool yang bisa diakses secara gratis tetapi tutup setiap hari Senin untuk maintenance. Children's pool cocok untuk anak-anak bermain air karena airnya sangat dangkal. Selain itu juga terdapat air mancur ikan paus untuk spot foto menarik. Atau kamu bisa hanya duduk-duduk santai sambil menikmati pemandangan dan semilir angin. Semua fasilitas di KLCC Park gratis ya, Moms!
Disini aku tidak sempat banyak foto-foto karena gantian dengan papa Ais untuk menjaga Ghaaly bermain di playground. Setelah Ghaaly puas bermain, kami masuk ke Suria KLCC. Suria KLCC adalah mal yang terletak di bawah Twin Tower. Suria KLCC sangat besar dan lengkap. Disini juga tersedia food court dengan banyak pilihan makanan dan minuman. Kami makan siang di food court ini. Setelah selesai makan kami jalan-jalan memutari mal dan mengunjungi beberapa toko yang tidak ada di Medan seperti Muji, Babyshop, Kinokuniya, dll. Saran aku untuk menghemat waktu dan tidak bingung-bingung apalagi yang membawa toddler, sebaiknya kamu sudah searching toko apa saja yang ingin didatangi dan di lantai berapa letak toko tersebut. Kamu bisa melihat informasi tersebut di website Suria KLCC {www.suriaklcc.com.my}.
Setelah puas cuci mata dan jalan-jalan, kami pulang kembali ke hotel untuk waktunya Ghaaly tidur siang. Kalau jalan-jalan sama toddler harus perhatikan jam tidur dan makannya ya, Moms. Ghaaly tipe yang bisa tidur di stroller tapi gak bisa lama paling lama hanya 30 menit jadi kasihan kalau selama jalan-jalan dia kecapekan makanya kami memilih untuk pulang ke hotel. Sesampainya di hotel kami beristirahat beberapa jam untuk memulihkan tenaga.
Malamnya kami memutuskan untuk mencari makan malam ke Jalan Alor, Bukit Bintang. Perjalanan hotel - Jalan Alor ditempuh kurang lebih 5 menit dengan menggunakan Grab. Pertama-tama kami makan malam terlebih dahulu. Disini tersedia banyak pilihan restoran dan hati-hati karena ada restoran yang tidak halal jadinya kamu harus cermat melihat menunya dan bertanya kepada pelayannya. Selain makan berat, juga tersedia banyak pilihan makanan ringan seperti es krim, minuman boba, buah, dll. Jajanan yang aku pengen beli cuman Tanghulu karena penasaran gimana rasanya dan ternyata... manis banget! Ya iyalah wong dia disiram dengan gula cair, hehehe.
Setelah selesai makan malam, kami jalan ke daerah Bukit Bintang. Bukit Bintang terkenal dengan gemerlapnya ketika malam hari karena banyaknya lampu-lampu dan beberapa live music di sudut jalan. Disini juga terdapat beberapa mal besar seperti Pavilion, Lot 10, dan Fahrenheit. Kami tidak masuk ke mal-mal tersebut dan hanya foto di depannya saja karena jujur tidak searching sebelum berangkat tempat mana saja yang direkomendasikan untuk dikunjungi di Bukit Bintang. Fokusnya hanya mau jalan-jalan santai sambil menikmati pemandangan dan perjalanan saja.
Setelah selesai berjalan-jalan, kami memutuskan untuk pulang ke hotel. Karena ada perbaikan jalan dan kondisi jalanan yang macet di depan Jalan Alor, banyak driver Grab yang membatalkan pesanan kami :( Mau gak mau akhirnya kami pulang dengan berjalan kaki. Jarak dari Bukit Bintang ke hotel lumayan dekat tetapi yang jadi PR adalah jalannya menanjak! Hahaha. Kalau jalan bareng paksu atau temen-temen gak akan terasa sih tau-tau sudah sampai saja.
Sesampainya di hotel kami bersih-bersih dan bersiap untuk istirahat.
Sekian perjalanan liburan kami di hari kedua.
Kalau masih mau menikmati gemerlap malam kota KL, kamu bisa menyusuri Saloma Bridge dari Pavilion Mall menuju Twin Tower. Saloma Bridge terkenal dengan jembatan panjang khusus pejalan kaki dimana kalau malam hari sangat indah dengan lampu yang gemerlapan di sepanjang jembatannya. Sesampainya di Twin Tower kamu bisa menikmati pertunjukan air mancur (Symphony Lake Water Show) di depan Suria KLCC dengan jadwal pertunjukan pada pukul 20.00; 21.00; dan 22.00 waktu setempat. Pertunjukan ini dapat dinikmati secara gratis.